Ketika Harus Memilih

Kemarin Kamis, aphied ikutan bedah jurusan Komunikasi di kampus. Yang dibahas adalah tentang penjurusan yang nanti akan diambil oleh mahasiswa-mahasiswi komunikasi di semester 4. .

Nantinya setiap mahasiswa bakalan dihadapkan pada pilihan Komunikasi Strategis atau Jurnalistik. Dari uraian dosen-dosen kemarin, tiap pilihan itu punya kelebihan dan kekurangan sendiri-sendiri.*ya iyalah*

Komunikasi Strategis menampilkan tentang dunia periklanan, PR (Public Relation) , Public Speaking. Sedangkan di Jurnalistik sendiri akan berhadapan dengan Reportase, Jurnalistik Online, Media penyiaran, Broadcating, dan all about media.

Tetapi sebenernya sih, kedua jurusan tadi masih berhubungan. Contohnya, seorang wartawan memiliki tuntutan untuk bisa menulis bagus, Tapi, tidak lepas juga dengan keahlian bertanya yang dipelajari di public Speaking. "Keduanya berhubungan, hanya mengonsentrasi pada bidang-bidang tertentu saja." *kemren ada dosenyang bilang gitu, tapi lupa yang bilang sapa.hehe. .*

Buat aphied sendiri lebih tertarik untuk milih ke Jurnalistik, tapi aphied suka dunia periklanan. Jadi bingung. .
Untungnya masih ada kesempatan 2 semster buat menentukan langkah ke depan neh. .
So, mesti cari info banyak-banyak dulu neh sebelum melangkah. .

Buat kaka-kaka 07, selamat memilih ya. . . . .

Setahun Kemarin itu. . .

Lagu yang jadi top of the month aphied bulan ini adalah "Setahun Kemarin" nya Kahitna.
Aseli, jadul banget, tapi lagu-lagu Kahitna masih asik ko buat dinikmati sampe sekarang.

Simak deh liriknya. .

di ujung jalan itu setahun kemarin
ku teringat
ku menunggumu
bidadari belahan jiwaku
entah berapa lama satu jam menanti
kutermenung
kencan pertama hilang tak bertepi di anganku

melangkah pergi
berteman sepi
berbayang teduh
matamu

sayang,
walau bulan tak bercahaya
cintaku
selalu dalam jiwa
di lubuk hati terdalam

sayang,
jika memang kau sungguh sayang
diriku
takkan berpaling lagi
kupeluk selamanya . . . .


buat yang mo donwload lagu disini

Banjiirnya,,, Kebangetan. . .

Hello world. . .!

Semarang dilanda banjir. Tentu saja tidak ada yang kaget. kan ada tuh lagunya, "Semarang, kaline Banjir. .!"
But, hujan yang mengguyur dari Sabtu, 7 Februari kemaren bener-bener dashyat.
Awalnya ujan cuma rintik-rintik aja, lama-kelamaan deres dan berlangsung kaya gitu terus sampe malem. So, kasur menjadi pilihan terbaek.haha. .

Pagi-pagi keluar rumah, masih ujan juga, tapi ujan yang rintik-rintik. Maksud hati ingin baca koran sambil menikmati huja. Ternyata *terbelalak* liet aer menggenanggi jalan depan rumah. oh,oh, ada apa ini?

Semakin siang, aer bukannya berkurang, malah tambah menggila aja. Teras rumah perlahan tapi pasti dibanjiri aer juga. Merambat naek, ruang tamu, ruang keluarga, dan last, kamar tidur ! *What a Terrible ! *

Senen, aer masih tinggi juga. .
Untung aer yang masuk rumah ga parah-parah banget. "cuma" semata kaki tapi sanggup membuat satu keluarga gotong royong mindahin barang-barang. Termasuk, CPU kompie yang emag letaknya di bawahnya meja komputer, terpaksa harus bercerai dahulu dengan monitornya. Dan baru hari ini bisa aphied pasang. Huh. .

Keadaan di luar rumah tambah parah, selutut orang dewasa bo. .
Sorenya, ujan udah agak agak reda, langsung tuh, aphied, si adek, ma 2 tetangga langsung menjelajah daerah sekitar yang dilanda banjir. Parah beud. Ada yang lebih dari selutut. Mana pas lagi jalan-jalan itu ada mba-mba naek vario lagi. Boncengan pulak. .! Yaelah mba, ,susah tau. .
Dan, bener, pas tuh mba lagi asik 'berselancar' dengan vario pink nya. .Bruuuk,,jatuh deh. Basah deh. . Vario nya? Sukses ga mo nyala lagi. .

Kata tetangga sekitar sih, walikota Semarang sempet mantau gimana keadaan banjir di daerah Genuk Indah *daerah rumah aphied neh.hoho*, sempet agi-bagi bantuan juga, sembako katanya. Laah, pak, kami dikasih perahu karet aja pak. Mo buat ngungsi Pak. .
Klo kata berita di tipi parah lagi, " Semarang lumpuh total."
Ok, ok, banjir emang menyengsarakan masyarakat semarang. Tapi ga sampe lumpuh total ko. Buktinya tukang becak masih bisa narik, pada panen malah. .

Sebenernya ada beberpa jepretan aphied bout banjir ini. Sabaar ya,,ntr pasti d uplot kug. Tapi ntr dulu ya. .
Si CPU baru resmi rujuk hari ini. Jadi blum sempet mindah2in gambar.hoho. . .



p.s:
gambarnya uda d upload. ..

Menantikan lahirnya Taufik Hidayat yang Baru



Kamis, 29 januari 2009 lalu, taufik Hidayat, resmi mengundurkan diri dari pelatnas. .
buat sebagian penggemar Taufik, tentulah tidak mengherankan, mengingat Taufik juga pernah ngambek tahun 2001 lalu.

Alasan taufik mundur tahun 2001 lalu, adalah karena tidak dipanggilnya Mulyo Handoyo, pelatih yang menanganinya sejak tahun 1996. Saat itu, Mulyo melatih di Singapura dan Taufik berniat mengikutinya. Namun, taklama, Taufik kebali lagi ke Indonesia bersama Mulyo Handoyo, dan setelah itu Medali Emas Olimpiade Athena jatuh ke tangannya. Kemudian disusul oleh Kejuaraan Dunia tahun 2005.

Tidak heran jika pada setelah Olimpiade Athena Taufik pernah bilang kalau kemenangan nya di Athena ditujukan oleh pelatihnya, yaitu Mulyo Handoyo. Ekspresi yang terpancar waktu Taufik mengalahkan pemain Korea -namanya sapa, lupa, kayanya sih Seung Mo Shon-, dia peluk tuh pak Mulyo Handoyo.

Secara pribadi sih, aphied mendukung penuh keputusan Taufik ini.
coba deh simak hasil wawancara wartawan BOLA.com dengan Taufik yang aphied copi dr situsnya BOLA
Apa alasan mengundurkan diri dari pelatnas?

Keputusan ini tidak diambil dengan dasar emosi. Tak dipanggilnya pelatih saya, Mulyo Handoyo, bukan alasan utama. Saya sudah memikirkan dan merencanakan hal ini sejak lama. Setelah meraih emas Olimpiade 2004, hal ini sudah terlintas. Tapi, banyak pihak meminta saya untuk menunda rencana ini karena saya dinilai masih bisa berprestasi.

Saya berharap keputusan ini membuka jalan pemain lain untuk lebih termotivasi dan berprestasi. Semoga setelah saya keluar regenerasi berjalan dengan lebih baik. Sudah saatnya pemain lain diberi tanggung jawab seperti yang pernah saya rasakan.


Setuju sekali ka' taufik. Sudah saatnya junior-junior di pelatnas di beri tanggung jawab untuk berprestasi. Liet deh, sekarang, siapa sih bisa diandalin dari sektor tunggal putra?
Soni ato Simon okelah. *nama-nama yang lain seperti Tommy Sugiarto, dipending dl yak*. Tapi, seringnya dibekap cedera membuat Sony jadi jarang diturunkan. Begitu halnya dengan Simon. Pemain yang digadang-gadang menjadi tunggal putra pelapis Taufik, belum menunjukan performa yang menakjubkan. Penampilannya masih sering up n down.. Secara teknik bermain, ketiganya memang tidak terlalu jauh. namun, Taufik memiliki mental yang lebih kuat dibandingkan dengan Sony Dwi Kuncoro ataupun Simon Santoso.

Menurut aphied sih ya, PBSI harusnya lebih mengutamakan pembinaan bagi generasi di bawah Sony dna Simon. Memang keduanya masih bisa diandalkan. Namun, tidak ada salahnya mencoba mengirimkan pemain-pemain muda ke berbagai event internasional. Hal ini dimaksudkan agar mental pemain yunior terbentuk. Dan, mereka tidak perlu merasa takut atopun minder dengan lawan dengan peringkat kecil.

Liet deh,Malaysia. Kekuatan pemuda-pemuda nya mulai terbentuk. Ini pun merupakan hasil dari pembibitan dan pembinaan jangka panjang. Jadi, harusnya PBSI pun tak ragu lagi untuk mencari dan membina bibit-bibit potensial yang ada di klub-klub daerah untuk dijadikan tulang punggung tim merah putih.

So, hengkangnya taufik Hidayat ini tidak perlu disikapi dengan kekhawatiran akan mandhegnya prestasi bulutangkis sektor tunggal putra. Namun, ini merupakan celah dimana para junior mampu berkembang tanpa bayang-bayang seorang Taufik Hidayat. Bukan tid mungkin akan tercipta Taufik-Taufik yang lain. Kita nantikan saja. . .




sumber: bolanews.com
foto: kompas.com